hujan....
menyusuri jalan setapak becek penuh lobang
sehabis hujan mengguyur basah ke keringan alam
aku termangu pada sebentuk pelangi
yang semburat di terpa embun titik di pucuk dedaunan
begitu indah dengan siluet jingga di sisi awan yang menghitam
mendung tak lagi menggelayut
rintik tak lagi menetes
guntur tak lagi terbatuk
senyap sepi, iringi jejak baruku
aku melihat
di pohon air menempel
di daun air menempel
di rumput air menempel
di tanah air menggenang
harum tanah basah
harum rumput basah
harum daun basah
harum bumi yang basah
menyeruak begitu saja masuk kesetiap sendi penat
kupejam mata
ku hirup
ku hembus perlahan
seolah berat mengusir peristiwa ini dalam angan
di surga ini aku rentangkan tangan
di surga ini aku memejam rindu
tak ingin larut begitu dalam
tapi aku ingin menikmatinya
hingga tetes tetes terakhir menghujam