myspace

Thursday, August 28, 2008

Ada apa denganmu?

ada apa denganmu?
hanya menyirami mawar sedang tulip kau acuhkan bisu
ada apa denganmu?
jingga yang tercoret kau hapus menjadi kelabu

bukankah indah jika hati terukir oleh pelangi ?
bukankah nyaman, jika dingin terselimuti bulan ?

kau terlalu jauh mengembara
tiba masanya untukmu berjeda
sekedar mengusap peluh
sekedar merehat penat

ada apa denganmu?
seorang diri memandang langit
mengamati awan yang palsu
mengharap hujan di kemarau keruh

harusnya kau teduh
memayungi jiwa agar tak terbakar
oleh gersang yang sepertinya meng-arang

beristirahatlah sejenak
aku akan menyejukkanmu
aku akan menghangatkanmu
dengan lantunan puisi yang bersahabat
tentang cinta yang tak mungkin tersemat.

Emosi Sesat

Ancuuuur!
makalahku lebur menyembur tak teratur.
majalahku lunglai, terbengkalai di seluruh lantai

mataku gesit menatap
hidungku mual menghisap.
kamarku di serbu,
berantakan tak berujung arah

mereka melenggang
cuek berdendang
seolah aku hanya hantu bayangan didalam papan

kusorot si biang keributan
dialah penentu segala kejadian
membuang residu makanan di atas bantal
hangat menyengat menebar permusuhan

diam kuambil sapu
lekat tak menoleh kuincar satu

Pletak !
sebuah kepala segera tertunduk lesu
menggelepar sekarat dalam gelimang sesal didadaku.

Mati...
apa alasanku...
itu ayam jago kesayangan bapak kosku
si jago mati, yang lain mulai lari...

huh! apa alasanku
salahkan aku..salahkan aku
yang lupa menutup pintu.

kenapa semua lucu

entah mengapa hatiku terbahak
angin itu aku rasa lucu
awan itu aku rasa lucu
dunia seolah lucu

belum pernah aku mengalami lucu
yang aku simpan selalu sedih
yang aku cipta pasti sunyi

dan kini
sebidang sajak menggugahku
membangunkanku dari sunyi

ah
ternyata hidup ini lucu
aku gila karena lucu
dan aku lucu karena gila

jadi peluklah aku untuk menjadi lucu
dan dekap aku untuk menjadi gila

Powered By Blogger