myspace

Wednesday, January 24, 2007

Cerita Bulan

bulan itu mengantung sendiri menatap dua manusia
bercinta di bawah payung jingga

duduk berpelukan, mengacuhkan sang bulan yg menatap dengan pandangan cemburu
begitu acuhnya mereka hingga tak sadar bahwa bulan menangis....

titik titik air matanya meleleh jatuh di daun menjadi embun
menggumpal di awan dan jatuh menjadi gerimis


mengapa dia selalu merasa sendiri..ditengah taburan bintang yg berkelip indah
mengapa dia merasa sepi..dalam naungan hangatnya matahari pagi
wajah pucatnya hanya sebagai pemuas dahaga para pujangga cinta
sejuk sinarnya hanya di pakai untuk selimut malam yg menggantung di langit

tak ada yg menginginkannya
tak ada yg berusaha meraihnya
tak ada yg mengharapnya

selamanya dia akan sendiri
selamanya dia akan sepi

di gelayuti awan dingin yang mencercanya dengan tiupan angin sedih
sedih...sedih..sedih..dan sedih hanya itu jeritan batinnya


bulan oh bulan....
sepi dalam keramaian
merindu dalam dekapan
sedih dalam canda dan tawa

tapi dia masih bisa bahagia, dengan memancarkan cahya emasnya
menaungi jagat raya dengan tebaran senyum hangatnya


hanya aku
hanya aku
yang mau peduli

sebab kita sama....
merindu
bersedih

dan menyepi.....dalam damai

No comments:

Powered By Blogger